Tuesday, September 30, 2008

lebaran

Panas-nya Bangkok bikin kulit wajah berminyak,
supaya tetap cantik dikasih bedak.
Maafin ya segala salah kata dan tindak,
supaya lebaran besok (bisa makan enak :-P) hati saya enak!

Selamat Hari Raya Idul Fitri 1429 H


Ps: yang masih membutuhkan baby sitter dan house keeper pengganti, bisa langsung menghubungi saya.

SIAP KERJA SETIAP SAAT


House keeper
(kuat, ganteng, rajin dan pembersih)



Baby sitter
(masih muda, cute, dan sayang anak)

Friday, September 19, 2008

"Lady cutie Leah Head Scarf"

Resah umur anda hampir satu tahun
namun rambut belum tumbuh,
atau salah potong rambut,
dan mungkin salah memilih warna cat rambut?!!

Ohhhh noooo!!!!

Jangan takut !! Pakai saja "Lady cutie Leah Head Scarf" dan.... say no more to "bad hair day!"



***********************

Berikut ini adalah wawancara singkat dengan Lady cutie Leah, sang penemu, pemilik serta model dari "Lady cutie Leah Head Scarf" di kediamannya di Bangkok.

+ : "Hi Leah. Anda terlihat sangat muda belia, namun telah berani memulai bisnis yang bisa luar biasa. Apa latar belakang anda membuat bisnis ini?"

- : "Hhmm... pengalaman pribadi. Rambut saya tidak sebanyak para wanita asia seumuran saya kebanyakan. Terus terang, saat berada di antara para wanita seumuran saya yang 100% bule, saya sangat merasa percaya diri. Rambut mereka juga tidak banyak, bahkan ada yang masih gundul. Namun,... saat berada di antara para wanita seumuran saya yang 100% asia atau yang campuran tapi mempunya gen asia yang kuat maka rasa percaya diri saya turun. Oma saya bilang, rambut saya seperti kelomotan mangga......"

(off the record: sniifffff sniffffff....... srootttttttttt!! Lady Leah mengambil tissue membersihkan hidung)

- : ".... dan suatu pagi, saat mama saya sedang sibuk nge-blog di komputer .... diam diam saya membongkar lemari pakaiannya. Dan saya temukan scarft batik yang terlihat trendy. Lalu berkat kreatifitas saya, maka terciptalah head scarft ini".

+ : "Wow,... head scarf-nya terlihat trendy memang. Apalagi saat ini batik sedang "in" di Indonesia. Ngomong ngomong, susah nggak sih, memakai head scarf merk "Lady cutie Leah ini?"

- : "Ohh.. nggak. Ini gampang sekali memakainya. Saya sisipkan juga di dalam kemasan, petunjuk pemakaian. Oh ya, produk saya ini akan segera tersedia di departemen store terkemuka di kota anda. Beli yaaa!!"



Lady cutie Leah

Wednesday, September 17, 2008

happy birthday!

Dear My Love,

We are speechless, don't know what to say anymore.

We love you for this...
we love you for that,
and you love us for everything and that.

But one thing for sure that you are our best!!!



HAPPY BIRTHDAY my love,
HAPPY BIRTHDAY daddy!!

lots of love,
me and the cuties

Friday, September 12, 2008

kembali

Hai semua, saya kembali! Dua malam di Jakarta ternyata melelahkan. Baru terasa sekarang capeknya. Tapi, walau lelah saya senang. Senang ketemu orang tua, bisa sowan ke Eyang Putri saya sambil membawa hasil produksi terbaru joint venture kami (baca: Leah), berbelanja sedikit dan dibelanjakan banyak (*nggak-mau*rugi*dotkom* , makasih Ma!), serta puas puas makan makanan nggak sehat dan berkolestrol tinggi.

Ada senang ada sebal. Saya sebal melihat orang yang semakin nggak toleransi dan sopan santun, cuek tidak memberi bantuan saat saya yang sedang menggendong Leah, mengangkat koper sebesar gaban ke conveyer x-ray di airport Soekarno Hatta. Sebal melihat orang orang nggak ramah senyum. Sebal ketika harus membayar airport tax 200.000 untuk saya dan Leah, tapi terpaksa harus menahan napas dalam dalam dan pipis berdiri (iya, saya nggak mau duduk di kloset yang basah-bau-lumutan-warna coklat mungkin bekas puup yang tertinggal. Untuk yang berminat, bisa belajar disini tentang bagaimana caranya pipis berdiri). Gila, baru sadar ternyata toilet di airport kita busuk banget. Sempet bingung, ini toilet di internasional airport atau WC umum di pasar induk.

Untung saya bersama Leah. Melihat tingkahnya yang lucu dan sedikit memalukan (Leah sepertinya kangen banget dengan daddy-nya. Akibatnya dia selalu menggoda semua pria bule dengan kerlingan nakal, toel-an serta menghibur mereka dengan tarian perut cubby. Saya, cuman bisa mengurut dada sambil berulang ulang menjelaskan, "I am not her mommy. I am still single,.... she is my niece and she miss her daddy!") membuat saya sedikit melupakan segala kesebalan.

Begitu sampai di Bangkok, senang rasanya. Tidak perlu antri di bagian imigrasi dan dibantu tanpa diminta saat akan mengangkat koper dari conveyor belt. Ahhhh... home sweet home!!

Monday, September 8, 2008

kangen

Dulu saat belum menikah (walaupun rasanya pengen pengen banget bersama terus terusan 24 jam) atas nama moral dan norma versi asia serta agama, kami "dilarang" tinggal bersama. Saat kami menikah, kitapun berjanji akan selalu (berusaha) bersama sama setiap saat.

Maka sepanjang enam tahun lebih tiga bulan usia pernikahan, kami baru terpisah 9 malam. Rasanya berat dan tidak lengkap saat tidak bersama. Mungkin ini yang dinamakan cinta dan jodoh (versi saya, lho! tiap orang punya arti cinta dan jodoh masing masing). Saling melengkapi satu sama lain, dan tidak bisa bila tidak bersama.

Besok saya dan Leah akan ke Jakarta. Walau hanya untuk dua malam, tapi perut saya rasanya sudah tidak enak. Demikian juga swami saya. Dari tadi pagi kita berpelukan seperti teletubees setiap kali berpapasan. Begitu juga terhadap Leonz.

Saya masih disini bersama mereka tapi aaaahhhhh...... miss these guys already!