Selain a social butterfly, ternyata Leah mulai menunjukkan bakat ber-organisasi. Dia mengundang teman teman seper-babyplagroupnya untuk meeting penting. Begitu penting nya, sampai dibuat undangan resmi yang dikirim melalui e-mail, begini bunyinya :
Dear dudes and dudettes,All Rug Rats will meet at my place at Siam City Hotel suite 1955 on Wednesday, May 21, from 10.00 - 12.00 hours for a crawling get together.
It will be a great opportunity to exchange some crawling experiences we had. For those who on the teething trip (including me :-P ) please do not forget to put your bibs on to avoid accidents on the slippery floor, we do not have public liability covered yet.
Feel free to bring your moms along, I organized coffee and snacks whilst their waiting.Looking forward to see all of you on Wednesday!LEAH
Dan tadi pagi, meeting dimulai. Jumlah peserta empat bayi. Session pertama berjalan sangat serius. Masing masing peserta sangat aktif, baik dalam mengeluarkan pendapat maupun dalam memperagakan keahlian merangkak serta berbagi (kuman dari menggigit) mainan bersama. Sesekali diselingi milk break.
Di session kedua, suasana semakin memanas. Para peserta meeting semakin memaksakan kehendaknya. Empat kepala, empat pikiran... tidak ada yang mau mengalah. Suara mereka semakin menginggi, bahkan tidak jarang diselingi teriakan. Hukum rimba mulai berlaku. Salah seorang peserta wanita, Abi sempat menangis akibat dijenggut Leah. Setelah sebelumnya Leah sempat kekejer karena dicolok hidung-nya oleh Leon. James yang badannya paling bongsor, biasanya paling usil kali ini tampak paling tenang.
Jam 12 teng, meeting selesai. Syukurlah tidak ada yang terluka parah kali ini. Hanya Leah mengalami sedikit iritasi di jari tangannya akibat terjepit laci meja pojok. Para rug rats tampak kelelahan, sementara para a companion (baca : mommies) terlihat puas dan kekenyangan.
Karena tidak mengerti bahasa bayi, saya tidak membuat resume. Tapi beberapa foto dibawah plus interpretasinya dapat menggambarkan suasana jalannya meeting tadi.
Di session kedua, suasana semakin memanas. Para peserta meeting semakin memaksakan kehendaknya. Empat kepala, empat pikiran... tidak ada yang mau mengalah. Suara mereka semakin menginggi, bahkan tidak jarang diselingi teriakan. Hukum rimba mulai berlaku. Salah seorang peserta wanita, Abi sempat menangis akibat dijenggut Leah. Setelah sebelumnya Leah sempat kekejer karena dicolok hidung-nya oleh Leon. James yang badannya paling bongsor, biasanya paling usil kali ini tampak paling tenang.
Jam 12 teng, meeting selesai. Syukurlah tidak ada yang terluka parah kali ini. Hanya Leah mengalami sedikit iritasi di jari tangannya akibat terjepit laci meja pojok. Para rug rats tampak kelelahan, sementara para a companion (baca : mommies) terlihat puas dan kekenyangan.
Karena tidak mengerti bahasa bayi, saya tidak membuat resume. Tapi beberapa foto dibawah plus interpretasinya dapat menggambarkan suasana jalannya meeting tadi.
leah : "no,.. stop!!. I know better. I know how to play this piano...easy beasy! Just be on top of it"
leah : "wow,... awsome! I like the way you standing there with a dummy on"
leon : " you can do it too. slowly.. slowly...!"
2 comments:
Duh..kalo bahasa bayi bule kayak apa ya? hehehehe..mau pipi Leah dunk say..gemessss niy
Post a Comment